UPT-BIPA (Bahasa Indonesia Untuk Penutur Asing) Universitas Muhammadiyah Malang melaksanakan kegiatan Pelatihan Manajemen Kelembagaan BIPA. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 13 – 14 dan diikuti peserta dari beberapa perwakilan Universitas di Jawa Timur bahkan perwakilan dari Sulawesi Selatan. Salah satu perwakilan dari universitas yakni Universitas Merdeka Malang, Universitas Negeri Malang, dan Universitas PGRI Adi Buana Surabaya. Dalam kegiatan tersebut berbagai aspek terkait manajemen kelembagaan BIPA dilakukan dalam rangka pemantapan terhadap lembaga pelaksana proses ke-BIPA-an.
Dr. Arif Budi Wurianto, M.Si. selaku kepala UPT-BIPA UMM menegaskan bahawa tujuan dari pelatihan tersebut yakni sebagai uapaya konkrit bahwa proses internasionalisasi bahasa ini memerlukan strategi dalam pelaksanaanya. Strategi tersebut mencakup strategi politik dan strategi proses pembelajaran. Hal inilah yang melatar belakangi aspek manajemen kelembagaan ini harus ditangani secara serius. Selama ini banyak yang melaksanakan pelatihan terkait ke-BIPA-an. Akan tetapi pelatihan tersebut banyak yang terfokus terhadap proses pembelajarannya saja. Sehingga menurut Arif proses internasionalisasi ini mencakup hal besar yakni lembaga yang akan melaksanakan proses tersebut yang didalamnya akan mencakup perencanaan, program, tata kelola, aktualisasi program, dan control mutu. Dalam hal ini proses pembelajaran berada di dalam satuan program yang direncanakan dan dilaksanakan. Pentingnya pelatihan ini menurut Arif bagaimana menyatukan sirkulasi strategi politik luar negeri dengan proses pembelajaran bahasa. Sebab ketika berbicara tentang internasionalisasi bahasa secara otomatais harus mengetahui dan memahi bagaiman politik lauar negeri ataupun kebijakan lauar negeri yang berada di Indonesia. Dengan demikian pelaksanaan prose ke-BIPA-an akan semakin lengkap.